Manfaat daun kumis kucing dan cara olah part 3


Selain dikenal dengan nama Kumis Kucing, tanaman ini juga ada yang menyebutnya dengan nama , giri-giri marah, kidney tea plants, java tea, Kumis kucing, Mamang besar (Indonesia); Kutun, mamam, bunga  laba-laba (Jawa); Mao Xu Cao (Cina). Remujung (Jawa), songot koceng (Madura), remukjung, kumis ucing (Sunda), sesalaseyan, Orthosiphon stamineus, sinonim orthosiphon aristatus (Latin), Cat’s whiskers (Inggris), javaten, India kidney tea (Inggris), balbas-pusa, kabling gubat(Tagalog), mao xu cao (China).




Daun tunggal, bundar telur lonjong, lanset atau belah ketupat, berbulu halus, pinggir bergerigi kasar tak teratur, kedua permukaan berbintik-bintik karena ada kelenjar minyak atsiri.
Bunga berupa tandan yang keluar di ujung cabang, wama ungu pucat atau putih (ada yang warna biru dan putih), benang sari lebih panjang dari tabung bunga. Buah geluk wama coklat gelap. Tumbuah di dataran rendah dan daerah ketinggian sedang.

Daun Kumis Kucing Untuk Mengobati batuk

Batuk merupakan jenis penyakit yang umum diderita oleh manusia. Penyebab batuk sendiri adalah karena adanya benda asing (debu, alergi, atau kuman) atau sesuatu yang merangsang selaput lendir.

Menurut gejalanya, batuk terdiri dari beberapa jenis, yaitu batuk kering batuk berdahak, bronchitis, batuk asma, serta batuk rejan. Biasanya penyakit ini ditandai dengan rasa gatal ditenggorokan, terkadang juga disertai demam.

Banyak sekali obat dipasaran yang ditawarkan untuk mengobati jenis penyakit yang satu ini. Mulai dari obat yang terbuat dari bahan-bahan kimia, sampai yang berbahan ekstrak tanaman herbal. Adapun ramuan tradisional yang mampu mengatasi penyakit ini adalah dengan menggunakan daun kumis kucing,

caranya :

Ambil 15 s/d 20 gr daun kumis kucing yang masih segar dan 1 gelas air bersih
Setelah dicuci bersih, rebus daun kumis kucing tersebut dengan segelas air tadi.
Minum selama 3 kali sehari masing-masing sebanyak 1 gelas. Lanjut baca part 4

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »